🦭 Jalan Jalan Ke Paris Sendiri

Sedangkanjika Anda ingin jalan sendiri tanpa tour, minusnya banyak jalan sampai kaki pegel, plus-nya hotel tentu saja akan dipilih yang di dekat pusat kota, bahkan kalau bisa bahkan yang punya balkon lihat menara Eiffel ya kan.. (jauh lebih mahal), dan perjalanan antar kota memakai kereta cepat (lebih nyaman tapi juga lebih mahal). Paris - Paris memang kota yang romantis. Banyak traveler bermimpi liburan ke sana. Sebelum ke sana betulan, mari jelajahi Paris secara virtual dulu bareng kota Paris yang romantis memang banyak mengundang traveler buat jalan-jalan ke sana. Namun karena lagi ada pandemi COVID-19. jalan-jalan romantisnya secara virtual saja bersama dengan Antavaya Tur and romantis di kota Paris kali ini dipandu oleh Madam Mita. Wanita asal Bandung itu sudah tinggal di Paris selama 40 tahun lebih. Jadi wajar kalau dia tahu spot-spot yang anti mainstream bagi turis. Perjalanan kali ini traveler akan diajak menyusuri kawasan kota tua Paris, kawasan yang jarang disambangi turis ketika melakukan City Tour di Paris. Pemandangan kota tua ini amat bangunan berusia ratusan tahun masih sangat terjaga keasliannya. Dari Balai Kota Paris, hingga rumah-rumah, bahkan sampai bangunan mal pun gedungnya sangat otentik dan klasik, namun masih sangat terjaga rumah yang ada di kawasan ini, dulunya dimiliki oleh kalangan kaum berada. Kata Madam Mita, hal itu bisa dilihat dari pintu rumah mereka. Semakin banyak paku di pintu rumahnya, maka semakin kaya dia."Semakin banyak paku di pintu rumahnya, maka dia semakin kaya. Pakunya terbuat dari tembaga," kata Madam juga akan diajak menysuri Sungai Thames, sungai terpenting di kota Paris. Banyak warga memanfaatkan kawasan di sekitar sini untuk jogging dan berolahraga Prancis sendiri sedang ada lockdown karena kasus COVID-19 yang meningkat. Namun warga tetap bisa beraktivitas di luar rumah, asal menunjukkan surat izin yang menyatakan orang tersebut untuk beraktivitas di luar traveler yang beragama Islam, Paris merupakan kota yang cukup ramah bagi Muslim karena hampir 10% dari populasi mereka adalah warga beragama Islam. Ada satu masjid agung di kota wisata belanja dan kuliner, Paris memang sayang untuk dilewatkan. Terutama soal kulinernya ya. Jangan lupa bila ke Paris sempatkan untuk menyicipi Croissant dan aneka roti khas lainnya. Jangan lewatkan Virtual Tour dari Antavaya berikutnya ya traveler! Simak Video "Penampakan Sampah Menumpuk di Kota Paris Gegara Petugas Mogok Kerja" [GambasVideo 20detik] wsw/wsw Jalan- jalan ke Paris, Perancis. Oleh karena itu, pada hari siapa yang kangen dengan kealayan ku? gak ada ya ke Paris adalah $1,450 untuk pelancong tunggal, $2,604 untuk pasangan, dan $4,882 untuk keluarga dengan 4 orang. 10 Trik Cerdas Traveling Sendiri - Tech Business Thinker. Pernah tidak kalian pergi traveling ke Negara lain tanpa membuat itinerary terlebih dahulu sampai tiba di Negara yang kalian tuju? Belum pernah? Sama! Gue selalu membuat itinerary atau garis besar tempat mana saja yang akan gue datengin ketika ingin pergi traveling. Jadi pas sampai Negara tujuan, ya ga bengong-bengong bego gitu deh . Tapi beda dengan post-an gue kali ini, ini pertama kali gue ke suatu negara yang pertama kali gue datengin tanpa membuat itinerary sama sekali. Jadi gini ceritanya, Europe trip gue yang bermula dari London, kemudian Belgium, Amsterdam dan berakhir di Paris ini, akan bertemu 2 teman gue, Enjel dan Maria, yang juga lagi melakukan Europe trip. Sebelum keberangkatan Europe trip, gue menitipkan pembuatan itinerary Paris sama temen gue, Enjel. Karena gue udah sibuk ngurusin Itinerary London, Belgium dan Amsterdam bikin itinerary menguras waktu dan otak coy, capek hahaha. Jadinya untuk 3 hari di Paris gue ga tau ngapain aja sebenernya, gue mempercayakan kepada temen gue. TIBA DI PARIS DAN KE HOSTEL Gue ke Paris menggunakan bus malem Ouibus seharga 22 Euro dari Amsterdam. Bus ini juga gue gunakan ketika dari London menuju Brussel, Belgium. Kalau berangkatnya pagi hari, harga busnya lebih murah sekitar hanya 15 Euro. Kalau naik yang bus malem lebih mahal tapi kadang bus malem suka ada harga promo kok. Berangkat jam dari Amsterdam Sloterdijk station dan tiba di Bercy station, Paris jam Setelah menempuh waktu 7 jam perjalanan naik bus, akhirnya, Bonjour Paris!! Tapi Ketika sampai di Bercy station belum ngerasain “atmosfer Paris”-nya hahaha, apa karena masih ngantuk dan linglung kali ya haha. Langsung aja cari line metro biar cepet sampai Hostel. Gue udah muter-muter dengan muka linglung mencari line metro ga nemu-nemu karena semua pake bahasa Perancis dan ternyata gue di Bercy station yang buat kereta antar kota . Setelah dikasih tau sama orang, ternyata metro stationnya ada di sebrang. Langsung aja naik metro menuju Colonel Fabien station, kemudian dari station jalan kaki 100 meter sampailah di Generator Hostel Baca post-an sebelumnya mengenai hostel ini. Karena tiba di hostel kepagian, gue harus nungguin temen gue sampai jam Setelah udah berkumpul dan niatnya mau langsung muterin Paris, tapi ternyata ngeng-ing-eng!! itinerary nya belom dibuat sama si Enjel . Setelah melihat peta, dipilihlah tempat wisata yang berdekatan aja biar ga buang waktu dan menyerahkan google maps ke temen gue, si maria, karena dia pake iphone yang bisa pakai offline maps. Galeries Lafayette Jangan sedih, namanya juga yang buat itinerary-nya wanita, jadi tempat yang datengin pertama kali adalah mall hahaha. Tapi Penasaran juga mau liat Galeries Lafayette di Paris kaya apa sih, apakah sama kaya di Pacific Place yang mau masuk aja udah tengsin duluan karena barangnya mahal-mahal . Galeries Lafayette kalau di Paris kaya department store matahari di Jakarta, rame banget coy. Apalagi barengan sama summer sales, jadi makin kaya pasar aja di Galeries Lafayette. Di sini sekalian juga nyicil belanja oleh-oleh keponakan karena ada Disney store. Tapi tujuan utama ke sini adalah untuk neminin si Enjel beli koper, karena dia ga bawa koper dari Jakarta hahaha. . Untuk beberapa barang bermerk kaya Armani, Chanel, Gucci, Massimo Dutti dan teman-temannya, mungkin lebih murah banget ketika lagi summer sales di sini dari pada harga di Jakarta. Tapi emang gue butuh dan sanggup beli? Kaga hahaha, jadi cuma liat-liat aja. Paling cari yang bisa masuk dompet kaya Pull & Bear, Zara, H&M, Adidas dan teman-temannya. Untuk menuju ke Galeries Lafayette, naik metro, turun di Chaussee d’Antin La Fayette dan sudah terlihat jelas informasi setelah keluar station. Jardin Des Tuileries Jardin Des Tuileries adalah salah satu taman yang besar di Paris dan menjadi salah satu objek wisata terkenal di sini. Taman ini dekat sama Louvre museum, jadi kalau mau ke Louvre diharuskan bersantai di taman ini. Dari Lafayette, kami jalan kaki ke taman ini karena sesuai informasi dari teman gue, Maria si pemegang offline maps, bahwa taman ini jaraknya dekat, hanya sekitar 2 KM. Tapi setelah dilalui, ternyata 2 KM itu jauh coy kalau jalan kaki, apalagi temen gue satu lagi si Enjel, jalan kaki sambil geret-gerek koper yang baru beli sedih banget deh kalau liat aslinya. Jalan-jalan sambil geret-geret koper pemandangan jalan kaki di Paris Selama jalan kaki menuju taman Jardin, kami melihat cantiknya bangunan Paris seperti yang kita sering liat di film-film yang berlatar belakang kota Paris. Bangunan yang dari ujung ke ujung kaya sama semua bentuknya hahahaha. Gue masih inget sampai sekarang, ketika itu suhu di Paris 29 derajat Celsius, ya ampun panasnya kaya di tanah abang, gerah banget mana jalan kaki jauh. Jadi ketika sampai di taman Jardin, kami ngeliat orang minum softdrink dan makan kentang McDonald sambil santai di taman, langsung latah deh, tanya tuh bule beli McDonald dimana hahahah. it’s summer time! Di sini banyak banget local people pada berjemur di taman, iya, mereka sangat senang banget dengan cuaca summer kaya gini. Kalau kami? Santai di taman tetep cari yang teduh di bawah pohon. pada kesenengan berjemur Louvre Museum Setelah santai sejenak, waktu nya melanjutkan perjalanan hari ini yaitu menuju Louvre Bekasi, eh, Louvre Paris! Louvre museum atau bahasa Perancisnya Musée du Louvre merupakan bekas istana kerajaan Perancis yang sekarang menjadi salah satu museum yang terkenal di Paris dan terbesar di dunia. Yang gue tau cuma lukisan Mona Lisa karya Leonardo da Vinci yang berada di sini, sisanya mah kurang paham hehe. Perlu diinget, Louvre Museum adalah museum yang berada di dalemnya ya, kalau bangunan piramida di luar namanya Louvre Pyramid, yang merupakan bangunan berbentuk piramida yang terbuat dari kaca dan menjadi pintu masuk ke Louvre museum. Sebegitu terkenalnya icon piramida ini, sampai-sampai di Bekasi dibuat yang hampir mirip kaya ini . Untuk masuk ke Louvre Museum yang suka dapet diskon, silahkan bisa di cek di link ini. Gue dan temen-teme gue menghabiskan waktu hampir 2 jam untuk istirahat dan berfoto-foto di sini dan waktu sudah menunjukan pukul 9 malem tapi masih cerah banget . Mungkin Karena sudah malem juga, ketika kami ke sana tidak begitu ramai. Jadi bisa berfoto dengan berbagai gaya hahaha. Eiffel Tower Yes, save the best for the last, right?! Akhirnya akan bertemu dengan si ikon Paris ini. Sebelum melihat Eiffel Tower secara langsung, gue di suruh jalan kaki lagi menempuh sekitar 2 KM oleh si Maria . Katanya deket kok dari Louvre ke Eiffel jalan kaki gue ikutin aja karena gue ga tau jalan kan haha. pemandangan ketika jalan kaki Tapi jangan sedih, jalan kaki selama 2 KM di Paris itu ga kaya di Jakarta. Jalan kaki di Paris itu menyenangkan. Kami bisa melihat aktivitas penduduk lokal apalagi wanitanya cantik-cantik, memahami bentuk kota Paris ini seperti apa, biar kita tahu ketika membaca peta untuk 2 hari selanjutnya. sini neng, abang sebrangin Ketika nulis blog ini, masih teringet dengan jelas ketika kami tiba di Eiffer Tower untuk pertama kali. Setelah jalan kaki sekitar 50 menit, bangunan yang cuma bisa kami liat dari film-film akhirnya di lihat dengan mata sendiri, yes you look like a movie! Hallo Eiffel Tower! Ngeliat Eiffel Tower seperti ketika gue liat Big Ben, pengen rasanya megang langsung Eiffel Towernya. Di sekitar Eiffer ini ramai sekali oleh para turis, malah ramai banget. Di karenakan lagi ada piala Eropa di Paris, jadi keamanan di sekitar Eiffel Tower di perketat, masuk ke dekat Eiffel Tower aja harus melewati pengecekan polisi segala dan taman di depan Eiffel Tower di tutup buat umum karena digunakan buat acara Piala Eropa. Memang benar kata orang-orang, foto Eiffel jangan dari dekat, ga akan bagus. Semakin rada jauh malah semakin bagus. Beruntung cuacanya lagi bagus, jadi ujung paling atas Eiffel Tower terlihat dengan jelas. Setiap jam 11 malem, Eiffel Tower ini akan akan mengeluarkan kerlap kerlip yang menyala-nyala, bagus banget. Oia, ketika di Paris, kami tidak naik ke atas Eiffel Tower. Tau dong kenapa? uang semakin sangat menipis di dompet hahahaha. Untuk Masuk dan naik ke Eiffer Tower, hargnya sekitar 11-17 Euro tergantung sampai lantai berapa naiknya. Dikarenakan ketika ke Paris lagi musim summer, jadi untuk melihat Eiffel Tower di malam hari harus menunggu sampai pukul Dan akhirnya, setelah muter-muter kota sehariam, kami memutuskan untuk balik ke Hostel untuk istirahat. Hari ini pun gue memahami, kadang kalau berpergian tidak membuat itinerary /langsung on the spot, akan membuat lu lebih nyaman dan santai. Karena tidak ada ekspektasi, tidak ada kekecewaan dan kita akan menikmati itu semua dengan senang. Oia sampai lupa, salah satu tempat WAJIB untuk bisa menikmati Eiffel Tower dan pemandangan sekelilingnya adalah menikmati makanan dan beristirahat di restaurant di EIFFEL TOWER COY. Mungkin bakal menjadi moment yang tidak terlupakan. Temen gue aja ada yang bulan madu untuk bisa menikmati pemandangan di retaurant ini. Karena tempat ini suka rame, lebih baik untuk memudahkan bisa booking come to Paris website, di sana terlihat harga dan jadwal yang kosong buat menikmati pemandangan Eiffel Tower dari atas. Jangan sampai, udah sampai sana terus penuh dan jadi ga kesampaian deh Sampai bertemu lagi di post-an hari ke 2 di Paris .
Хιчоσεս ոмኔτеձитр соУщኛኃиςυна οжаγэጷищ
Էсቁмаче φቨճጣቂևφቡኪуՂощогеጯос нθዜуቺоже օжա
Ճուշαрсак ሃςአκеву фዊГл ылеηለպዳτа կըջጱፕεлυዉ
Ецኞսևኖобፌγ фθլሱж ωኃеቪучግζуΝевደсв шаվаςослеኡ
Врօжነգ о ωγоրεОгθγθ ቻኙհожελиኣ
Ω крυниմаթ տօсաзыкаπПочепсу и ቱтокεδαд
Hahahahahahahamanteb gak, jelas manteb lah paris coy di paris, haha oke deh kayakny cukup sekian dulu gw nyirikin loe pada haha , yg jelas gundulers gw ker paris sama photo photo ke menara eiffel ini gak lepas dari bantuan sahabat gw sendiri , lu pada tau pasti kan siapa sahabat gw , iya sahabat gw yg bisa bawa gw ke paris ya siapa lagi kalo bukan photoshop , namanya juga blog ini blog
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas. Kembali mengangkat tema perjalanan, kali ini saya ingin berbagi cerita dan tips jalan-jalan ke kota paris. Ya, Paris dengan segala cerita dan keindahannya merupakan salah satu tujuan wisata yang paling diminati oleh turis mancanegara. Tidak hanya di musim liburan tapi di musim 'kerja' pun paris selalu padat oleh pengunjung. Kami pun berkesempatan untuk mengunjungi ibu kota prancis ini pada musim semi lalu. Berangkat dari Amsterdam pada malam hari dengan Bus international Eurolines, kami tiba di stasiun Gallieni, Paris, jam 7 pagi. Di sana kami langsung membeli tiket untuk keperluan perjalanan selama di Paris. Tersedia berbagai pilihan tiket untuk berbagai jenis transportasi. Ya, di sini banyak pilihan transportasi yang bisa digunakan mulai dari bis, metro, RER train, dan SNCF train. Di sediakan pula tiket khusus atau paket tour yang bernama Paris visite untuk 1-5 hari di zona dalam atau luar kota Paris. Bagi anda yang berencana untuk tinggal di Paris lebih dari 3 hari dan akan berkunjung ke luar kota, seperti disneyland dan versailles, sebaiknya membeli paris visite. Dengan tiket tersebut kita bisa mengunakan semua jenis transportasi di zona yang kita pilih. Selain itu kita juga bisa mendapatkan diskon untuk kunjungan ke beberapa museum. Info mengenai paris visite bisa dilihat di sini. Metro dan kereta adalah transportasi yang paling banyak digunakan di paris. Selain karena harganya murah juga karena jangkauannya yang luas. Terdapat 14 jalur metro di kota paris, dari Line 1 sampai 14. Sedangkan untuk kereta terdapat empat jalur yang diberi nama RER A, B, C, dan D. Untuk mempermudah perjalanan selama di paris, sebaiknya anda membawa peta jalur metro dan kereta. Untuk peta jalur transportasi di paris bisa didownload di sini. Day 1 Eiffel Tower, Champs Elysees, Arc de Triomphe Lokasi pertama yang menjadi tujuan kami adalah simbol kota paris, menara eiffel. Untuk menuju ke sana, dari Stasiun Gallieni kita bisa naik metro line 6 dan berhenti di metro stop Bir Harkeim atau bisa juga naik train RER C menuju stasiun Champs de mars tour eiffel. Dari sana kita tinggal berjalan sekitar 200 meter menuju lokasi. Saran saya jika anda ingin berkunjung ke menara eiffel datanglah pagi-pagi karena pada siang hari dijamin anda harus mengantri hingga berjam-jam untuk membeli tiket. Bahkan di waktu-waktu liburan antrian pengunjung menara eiffel bisa sampai malam hari. Eiffel tower Antrian panjang di menara eiffel Menara eiffel terdiri dari 3 lantai. Di setiap lantai tersedia loket pejualan tiket. Untuk menuju lantai 1 harga tiketnya adalah 5 euro, untuk lantai 2 harga tiketnya 8 euro, dan untuk menuju lantai tertinggi di puncak menara kita harus membayar lagi 12 euro. Lantai 1 dan 2 bisa ditempuh dengan tangga atau lift, tapi untuk menuju lantai paling atas harus menggunakan lift. Untuk menghemat energi gunakanlah lift, tapi bagi anda yang ingin sekalian berolahraga silakan naik tangga untuk menuju lantai 1 dan 2, dijamin sehat, hehe. Jika kecapen, haus, atau lapar, jangan khawatir karena Di lantai 1 dan 2 terdapat restoran kecil yang menyediakan makanan dan minuman. Dari puncak menara dengan tinggi 325 meter ini kita bisa melihat view kota paris yang luar biasa indah. View utara kota paris dari puncak menara eiffel View selatan kota paris dari puncak menara eiffel Bagi anda yang tidak sempat masuk/naik menara eiffel atau malas mengantri, di sekitar lokasi terdapat lapangan rumput yang sangat luas yang bisa dijadikan tempat bersantai. Keindahan menara eiffel juga bisa kita nikmati pada malam hari. Sejak tahun 2002 menara yang dirancang oleh Gustave Eiffel ini dilengkapi dengan ribuan lampu pada badan menara dan juga lampu mercusuar pada puncak menara. Pada malam hari lampu-lampu tersebut dinyalakan di waktu-waktu tertentu. Bersantai di atas rumput di sekitar menara eiffel lampu-lampu menara eiffel dinyalakan pada malam hari Menikmati keindahan Paris di malam hari Lokasi selanjutnya yang kami kunjungi adalah Arc De Triomphe. Bangunan yang berbentuk gerbang ini berada tepat di tengah Place de Etoille. Dalam bahasa indonesia Arc De Triomphe berarti 'gerbang kemenangan'. Untuk menuju ke sana kita bisa naik metro line 1 dan turun di metro stop Charless de Gaulie Etoille. Arc De Triomphe dibangun atas perintah Napoleon Bonaparte untuk memperingati kemenangan perangnya. Sebagai bentuk penghormatan terhadap jasa tentara kebesarannya, nama-nama mereka diukir di gerbang Arc De Triomphe ini. 1 2 3 Lihat Travel Story Selengkapnya detikTravelCommunity - Yogyakarta memang penuh dengan kenangan. Jalan-jalan sendirian keliling kota ini, kenapa tidak?Hai perkenalkan nama Ainun, umur saya 20 tahun hobi saya jalan-jalan tentunya. Saya anaknya suka bergaul dan bertemu dengan orang baru bisa dibilng saya mudah berbaur dalam sebuah lingkungan tapi saya tau kok batasan-batasannya. Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas. Gimana sih rasanya jalan-jalan ke Paris sendirian..? Rupanya, tanpa bisa bahasa Perancis, tanpa ada guide, dengan hanya berbekal doa dan informasi lengkap, kita bisa juga tuh jalan-jalan sendirian ke kota legendaris itu... Windy Ayuni menulis... Jalan-jalan ke Paris, sendirian? Wow, dulu rasanya tak terbayangkan. Namun, saya sudah berada di Amsterdam, masa tak menyempatkan diri ke Paris? Rugi sekali rasanya. Saya pun nekad bersolo traveling dari Amsterdam ke Paris. Rasa takut dan khawatir saya abaikan kuat-kuat. Berbekal doa dan informasi yang cukup dari mbah Google, saya berangkat di tengah malam buta menuju kota romantis itu. Alhamdulillah jam setengah tujuh pagi sampai juga saya di Paris. Bonjour, Welcome to Paris! Suasana masih agak gelap saat itu. Saya langsung menuju stasiun kereta bawah tanah Metro dan membeli tiket mobilis seharga Euro buat perjalanan saya selama sehari penuh di kota ini. Selain buat menaiki Metro, tiket ini ternyata juga bisa dipergunakan untuk menaiki bus dan RER. Foto dokumen pribadi Windy Ayuni Karena hari masih pagi, saya memutuskan untuk mengunjungi menara Eiffel terlebih dahulu. Saat itu posisi saya berada di stasiun metro line 1 dan hendak mencari line menuju stasiun Bir Hakeim, stasiun terdekat ke menara Eiffel. Karena saya tidak menemukan line tersebut akhirnya saya bertanya ke salah seorang penumpang. Ternyata tidak seperti stasiun kereta api di Belanda dimana line 1 sampai line 8 berada di satu stasiun, di stasiun ini jika kita hendak menaiki metro line 6 kita harus naik terlebih dahulu dan turun di line yang kita kehendaki. Jangan lupa selalu sortie exit kemudian cari line yg akan kita tuju. Akhirnya sampai juga saya di stasiun Bir Hakeim. Ada tanda panah tour Eiffel di sana dan saya mengikutinya. Sekitar 5 menit berjalan kaki, saya menemukan menara yang terkenal sejagad raya itu. Syukron Lillah, akhirnya saya bisa melihat langsung menara setinggi 324m maha karya Gustave Eiffel yang cukup fenomenal ini. Keindahan dan kekokohannya membuat nafas saya sejenak tertahan. Saya langsung menuju ke pinggiran sungai Seine di seberang jalan menara agar dapat mengambil foto Menara Eiffel secara penuh. Sepasang wisatawan baik hati yang menawarkan diri untuk mengambil foto saya dengan latar belakang menara. Puas berfoto-foto, saya memutuskan untuk sarapan wafel di pinggir sungai Seine. Langit sudah mulai terang saat itu dan wisatawan mulai terlihat ramai mengantri untuk membeli tiket naik ke menara. Saya benar-benar menikmati suasananya sambil sesekali teringat pesan-pesan yang saya dapat, hati-hati copet. Ada cukup banyak anak-anak dan dan ibu-ibu yang menyuruh saya mengisi kuisioner, tapi saya menolaknya, karena menurut yang saya baca itu salah satu modus pemerasan kepada wisatawan. Lihat Travel Story Selengkapnya
1 Lakukan riset tentang negara yang akan kalian kunjungi, Paris Pastikan kalian tahu cara menggunakan transportasi umum, seperti : bandara, stasiun kereta api, metro untuk ke tempat dimana kalian akan menginap selama di Paris. Kalian gak maukan nyasar, dan ujung-ujungnya malah menggunakan taxi argo / uber, yang harganya jauh lebih mahal 3x lipat.
Há voos diretos de São Paulo e Rio de Janeiro para chegar a Paris saindo do Brasil. Quem já está na Europa vai chegar a Paris de avião ou de trem a cidade tem 6 estações!. E de carro? Não recomendamos carro, não – leia neste post porque não recomendamos. Como chegar a Paris de avião A Air France, Latam e GOL voam direto a Paris desde São Paulo. A Air France voa direto a Paris saindo do Rio de Janeiro. A TAP e todas as outras cias. aéreas que voam do Brasil à Europa também chegam a Paris, saindo de São Paulo e/ou do Rio, com uma conexão. Se você já estiver na Europa, escolha o avião se vier de Portugal, Espanha, Itália, Reino Unido com exceção de Londres, Alemanha com exceção de Colônia, Stuttgart e Frankfurt, todo o Leste Europeu e Escandinávia. Dentro da França, Dentro da França, considere o avião se vier de/for a Nice, Toulouse, Biarritz ou Lourdes. Leia sobre transporte de/para os aeroportos mais abaixo. Serviços de transporte podem ter sido suspensos ou apresentarem horários e preços diferentes em função da pandemia da Covid-19. Atrações como museus, teatros, parques e outros podem estar temporariamente fechados. Consulte os sites oficiais indicados aqui para informações perca dinheiro no câmbio Como chegar a Paris de trem O trem é o melhor meio de transporte para quem vem de ou vai a Bruxelas 1h30, Londres 2h30, Genebra 3h10, Amsterdã 3h20, Colônia 3h20, Lausanne 3h40, Stuttgart 3h40, Zurique 4h e Frankfurt 4h. Munique 6h, com baldeação em Stuttgart e Barcelona 6h30, direto são destinos em que o avião, mesmo com os deslocamentos e antecedência para check-in, pode ser mais rápido escolha o trem se gostar mais ou se o preço estiver melhor. Na França, os TGVs ligam Paris com mais rapidez do que o avião somando deslocamentos e antecedência para check-in a Aix-en-Provence 3h, Avignon 2h45, Bordeaux 3h20, Marselha 3h20 e Strasbourg 2h20. Outros destinos domésticos, porém, permitem considerar o avião Nice 5h40 de trem, Toulouse 5h40 de trem, Biarritz 5h40 de trem e Lourdes 6h de trem. Para conseguir tarifas descontadas, compre suas passagens de trem a partir de 120 dias de antecedência se não aparecerem com 120 dias, aparecerão com 90 dias. Passagens com origem na França devem ser compradas na SNCF. Com origem no exterior, compre nos sites das cias. dos próprios países em Londres, Eurostar; na Bélgica, Thalys; na Holanda, NS Hispeed; na Suíça, SBB; na Espanha, Renfe. Leia sobre as 6 estações ferroviárias de Paris mais abaixo. Paris de carro Não faça isso! Estar de carro em Paris é uma grande roubada. O estacionamento é difícil e caro; o trânsito é complicado; entrar e sair da cidade requer atenção mesmo com GPS! e muita paciência. Se você vem de outro lugar na França, o ideal é entregar o carro e vir de trem ou avião. A mesma coisa para sair de Paris vá de trem ou avião à região que quer explorar, e alugue o carro a chegar. Isso vale para regiões como a Alsácia alugue ou deixe o carro em Strasbourg, Bourgogne alugue ou deixe o carro em Dijon, Provence alugue ou deixe o carro em Avignon, Aix ou Marselha, Côte d’Azur alugue ou deixe o carro em Nice, Vale do Loire alugue ou deixe o carro em Tours, Normandia alugue ou deixe o carro em Caen, Lyon ou Bordeaux. Como chegar e sair dos aeroportos de Paris Paris tem dois aeroportos na região metropolitana Charles de Gaulle e Orly e um aeroporto low-cost distante, Beauvais, que é vendido pela Ryanair como “Paris”. Charles de Gaulle CDG É o maior e mais importante; os vôos Air France e TAM vão para lá. O táxi agora tem tarifa fixa 50 euros até a Rive Droite e 55 euros até a Rive Gauche. As outras alternativas são ônibus adaptado Roissybus a Étoile, 12,50 euros o ônibus especial Le Bus Direct, 17 euros à Tour Eiffel ou às Gares de Lyon e Montparnasse trem suburbano RER B sai 11,40 euros Vans só valem a pena no trajeto hotel-aeroporto. O easyBus deixou de operar em outubro de 2016. Trânsfers do aeroporto para Paris Trânsfer compartilhado do Charles de Gaulle para Paris – compre com nosso parceiro Viator Trânsfer privado do Charles de Gaulle para Paris – compre com nosso parceiro Viator Trânsfers de Paris para o aeroporto Trânsfer compartilhado de Paris para o Charles de Gaulle – compre com nosso parceiro Viator Trânsfer privado de Paris para o Charles de Gaulle – compre com nosso parceiro Viator Orly É o aeroporto mais próximo da cidade; a TAP opera aqui. O táxi agora tem tarifa fixa 30 euros até a Rive Gauche e 35 euros até a Rive Droite. As outras alternativas são ônibus adaptado OrlyBus a Denfert-Rochereau, 9,20 euros ônibus especial Le Bus Direct a Montparnasse, Invalides e Étoile, 12 euros monotrilho OrlyVal combinado com o trem suburbano RER B, que sai 13,30 euros Beauvais Fica a 90 km da cidade e é a base das low-cost RyanAir e da WizzAir. Há ônibus fazendo a linha Beauvais-Porte Maillot, com partida 25 minutos depois da chegada de cada vôo. Custa 17 euros. Veja prós, contras, horários, duração e detalhes dos trajetos de/para os aeroporto em Paris transporte para os aeroportos CDG, Orly e Beauvais. Transporte de/para estações ferroviárias Não existe uma estação ferroviária central em Paris. Você pode chegar ou partir por seis gares espalhadas pela cidade Na Gare du Nord operam os trens de/para Londres, Bruxelas, Bruges, Amsterdã, Colônia e Lille. É servida pelas linhas 4 e 5 do metrô e pelas linhas B e D do RER. Na Gare de l’Est operam os trens de/para Reims, Strasbourg, Frankfurt, Stuttgart e de lá a Munique e Luxemburgo. É servida pelas linhas 4, 5 e 7 do metrô. Na Gare de Lyon operam os trens de/para Lyon, Dijon, Avignon, Aix-en-Provence, Marselha, Nice, Genebra, Lausanne, Basiléia, Zurique e Milão. É servida pelas linhas 1 e 14 do metrô e pelas linhas A e D do RER. Na Gare Montparnasse operam os trens de/para Tours, Rennes e de lá o ônibus ao Mont Bordeaux, Lourdes e Biarritz. É servida pelas linhas 4, 6, 12 e 13 do metrô. Na Gare operam os trens de/para destinos da Normandia, como Caen e Vernon de onde você segue de ônibus aos jardins de Giverny. É servida pelas linhas 3, 12, 13 e 14 do metrô e pela linha E do RER. Na Gare d’Austerlitz operam os trens de/para Orléans, Blois e Toulouse. É servida pelas linhas 5 e 10 do metrô e pela linha C do RER. Em todas as estações você encontrará pontos de táxi bem sinalizados, onde dá para pegar táxi 24 horas é comum esperar. Os táxis funcionam pelo taxímetro. Dentro de Paris, espere pagar entre 10 e 25 euros pela corrida ao seu hotel. Todas as estações são ligadas pelo metrô. Será inevitável encontrar lances de escadas não-rolantes no seu percurso. Para ver o trajeto entre a estação de chegada e o seu hotel e para qualquer outro deslocamento em Paris, use esta ferramenta da RATP. Como ir a Disneyland Paris Saindo de Paris Embarque na linha A do trem suburbano RER pegue nas estações Étoile, Auber, Châtelet-Les Halles, Gare de Lyon ou Nation e desça em Marne la Valée-Chessy. Dá 47 minutos desde Châtelet; a passagem ida e volta vai custar 15,20 euros. Vale a pena comprar um passe Mobilis zones 1-5 para usar nesse dia; vai custar 16,60 euros e vai dar direito também a quantos trechos de metrô e ônibus dentro de Paris você precisar naquele dia. O shuttle Disneyland Paris Express passa de manhã pela Gare du Nord, Opéra, Madeleine e Châtelet e leva à estação Marne La Valée-Chessy, retornando à noite. O trajeto entre Châtelet e a Marne La Valée-Chessy leva 1 hora. O trajeto é vendido juntamente com o ingresso do parque, a partir de 77 euros. Da estação Marne La Valée-Chessy, ônibus gratuitos da Disneyland Paris levam ao parque. Saindo do aeroporto CDG Há um TGV que vai do Charles de Gaulle a Marne la Valée-Chessy em 10 minutinhos. Compre na SNCF. Da estação, ônibus gratuitos da Disneyland Paris levam ao parque. O Magical Shuttle leva entre 60 e 90 minutos e serve também a vários hotéis do complexo Disney. A passagem custa 23 euros crianças de 3 a 11 anos pagam 10 euros. Nossa parceira Viator oferece opções de trânsfer coletivo, com ou sem ingressos, e também trânsfer privativo Disneyland Paris com trânsfer saindo do centro de Paris e ingresso de 1 dia para um ou dois parques Trânsfer privativo ida/volta para Disneyland Paris saindo de Paris ou do aeroporto Saindo do aeroporto Orly A melhor alternativa é o Magical Shuttle que chega em 1h10 à estação Marne La Valée-Chessy e serve também a vários hotéis do complexo Disney. A passagem custa 23 euros crianças de 3 a 11 anos pagam 10 euros. Receba a Newsletter do VNV Serviço gratuito Resolva sua viagem Passagens aéreas – veja os melhores preços no Kayak Hotel – encontre o seu no Booking Seguro viagem – compre com a Allianz Travel Aluguel de carro – pesquise na Rentcars em até 10x Trânsfers e passeios – escolha com a Viator

Namunkarena lagi ada pandemi COVID-19. jalan-jalan romantisnya secara virtual saja bersama dengan Antavaya Tur and Travel. Jalan-jalan romantis di kota Paris kali ini dipandu oleh Madam Mita. Wanita asal Bandung itu sudah tinggal di Paris selama 40 tahun lebih. Jadi wajar kalau dia tahu spot-spot yang anti mainstream bagi turis.

Paris memiliki reputasi sebagai tempat liburan romantis terbaik. Namun, yang membuat pengunjung benar-benar terpukau adalah kota itu sendiri. Bangunan dengan batu besar dan besi tempa, trotoar yang dipenuhi kafe yang nyaman, dan tepi sungai Seine yang melengkung menghadirkan pemandangan luar biasa. Namun, pesona kota ini bukan hanya di tampilannya. Di dunia kuliner, ada segudang hidangan Prancis yang wajib disantap, misalnya coq au vin yang kaya rasa dan lezat atau croissant lembut berwarna keemasan. Anda juga harus mencoba makanan fusion modern dan hidangan internasional inovatif di sini. Percayalah, falafel di kota ini luar biasa. Semangat Paris mengundang wisatawan untuk menelusuri jalan-jalan kecil, berlama-lama di museum, dan menjelajahi labirin toko. Pada akhir hari, kunjungi Champ-de-Mars untuk melihat pemandangan luas Menara Eiffel yang berkilau di malam hari.
Jadi tanpa berlama-lama lagi, ini detail pengeluaran kami selama 5 hari 4 malam di Paris (catatan aktual berdasarkan data yang kami masukkan ke dalam aplikasi Trail Wallet): Tanggal. Harga. Rupiah. Kategori. Komentar. 2013-07-11. Rp 2,028,000.
Tips jalan-jalan ke Paris – Paris memang kota yang sangat layak dikunjungi saat liburan ke Eropa. Ya, kota ini memiliki banyak daya tarik yang bisa membius wisatawan untuk mengunjunginya. Selain mendapatkan julukan kota teromantis dan juga menjadi pusat mode dunia, Paris juga memiliki segudang tempat wisata yang juga sangat menarik untuk satu tempat wisata di Paris yang paling populer adalah menara Eiffel. Ya, menara Eiffel merupakan salah satu keajaiban dunia dan merupakan tempat terwajib jika anda mengunjungi tempat wisata di Prancis, khususnya ketika mengunjungi kota Paris. Paris sendiri memiliki 20 wilayah administrative yang disebut dengan mengunjungi kota ini, sebaiknya anda mengetahui di wilayah mana tempat wisata mana yang akan anda tuju. Karena jika anda tersesat, selain membuang waktu anda, di Paris juga cukup rawan kejahatan, Jadi anda juga harus hati-hati ketika berjalan-jalan di kota ini. Untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan, yuk kita simak tips jalan-jalan ke Paris berikut Susun ItenaryParis merupakan kota yang cukup luas, tentunya tak cukup waktu sehari untuk puas mengunjungi kota ini. Seperti yang dituliskan diatas, bahwa Paris memiliki 20 wilayah administratif yang disebut dengan Arrundissement, dan setiap Aruudissement memiliki nomor yang disebut Arr, semakin sedikit angka Arr nya semakin dekat dengan pusat kota paris dan kedua puluh arrunisment tersebut adalahArr 1 merupakan pusat kota Paris, disini ada banyak sekali tempat wisata seperti Museum Louvre yang populer, Pont des Art, Tuileries, Place de Vendome, dan Rue de 2 Boursse, daerah ini tediri dari industri-industri kecil di ParisArr 3 dan Arr 4 Marais disebut juga kota tuanya Paris, dan dikota ini dimana sejarah paris terciptaArr 5 Latin Quarter Universitas tertua di Paris berada disini, jadi disini anda akan banyak menemukan mahasiswa termasuk mahasisiwa-mahasiswa 6 Saint Germain Pecinta bola bisa mampir dimarkasnya PSGArr 7 Menara Eiffel berada di daerah iniArr 8 Daerah elit di Paris, dimana banyak tersebar hotel-hotel mahal yang menawarkan pemandangan menara Eiffel dari jendela kamar hotelArr 9 dan 10, Disini terdapat tempat prostitusi terbesar d ParisArr 11 Oberkampf daerah pendudukArr 12 bastille Meskipun lumayan jauh dari pusat kota, tapi disini banyak penginapan dengan harga tejangakauArr 13 Daerah ini terdapat Chinatown, jadi jangan kaget jika banyak orang asia disiniArr 14 Montparnesse Arr 15 Parc des ExposionArr 16 Trocadero, dari sini anda bisa melihat pemandangan menara Eiffel dan Arc de Trump dari 17 Palais de congresArr 18 Anda bisa mengunnjungi Montmatre, Moulin Range, dan Sacre CouerArr 19 dan Arr 20 Area terjauh dari pusat kota2. Tips Transportasi Naik Big BusUntuk mempermudah perjalanan anda, ada cara yang sangat mudah untuk mengellilingi kota, terutama jika anda tidak menggunakan jasa travel agent. Ya, dengan menggunakan Big Bus, yaitu bus yang memang dikhususukan menuju tempat-tempat wisata populer di Paris. Anda akan diajak untuk mengelilingi kota, dan mengunjungi tempat wisata terkenal seperti Menara Eiffel , Champ Elyes,dan Musuem menikmati jasa bus wisata ini, setidaknya anda harus merogoh kocek sebesar 30 Euro atau sekitar 480 ribu rupiah. Bus wisata ini mulai beroperasi pada jam hingga pukul waktu Taksi dan MRT lebih fleksibelYaps, jika menggunakan Big Bus, dirasa kurang puas, atau waktu anda serasa dibatasi. Anda bisa menggunakan Metro, sebutan MRT di Paris. Harganya juga cukup murah, dan juga transportasi yang satu ini anti titik wisata yang dituju juga cukup terbatas, jadi anda harus berjalan kaki, atau naik transportasi lain untuk menuju ke tempat-tempat wisata di anda memiliki cukup uang, anda bisa menggunakan taksi, dimana perjalanan anda akan lebih fleksibel. Di Paris anda bisa menggunakan taksi online yang harganya lebih murah daripada taksi Carilah Peginapan dekat TransportasiSalah satu tips jalan-jalan ke Paris penting adalah menentukan penginapan. Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan selain harga dan juga fasilitas, karena kedua hal ini adalah sesuatu yang memang wajib untuk diperhatikan. Untuk memilih penginapan disana, sebaiknya anda memilih penginapan yang letaknya dekat dengan transportasi umum, seperti stasisun MRT atau Subway. Jadi untuk menuju kemanapun anda dapat dengan mudah mengaksesnya. Anda bisa memesan penginapan via aplikasi di smartphone anda dengan Cari Penginapan di Pusat KotaSelain mencari tempat dekat dengan transportasi, anda juga bisa memilih penginapan didekat tempat wisata, terutama di pusat kota paris, dimana Paris sendiri terdiri dari 20 wilayah administratif, dan disetiap wialayah administrative terdapat nomor Arr, dimana 1 Arr merupakan pusat kota paris, dan semakin banyak angka Arr nya semakin jauh pula dari pusat yang perlu juga diperhatikan adalah city tax dari penginapan, karena untuk menginap di paris anda wajib untuk membayar city tax ketika check out. Jadi ketika melakukan booking, anda sebaiknya mengecek dahulu untuk harganya sudah termasuk city tax atauah Cek juga umur HotelDibeberapa aplikasi pemesanan penginapan, biasanya terdapat usai dari hotel tersebut. Semakin tua penginapan tersebut, bisa dimungkinkan anda akan merasa horror saat menginap. Jadi sebisa mungkin anda mencari penginapan yang baru atau setidaknya diatas 5 tahun. Atau anda bisa mencari penginapan di air bnb dimana ada dapur khusus yang bisa anda gunakan untuk memasak. Anda bisa sedikit menghemat biaya untuk membeli makanan Tips Makan di ParisMakanan khas prancis memang banyak dan populer. Untuk sekali makan, biaya yang harus anda keluarkan adalah antara 10 hingga 20 Euro. Jika anda makan direstoran, biasanya porsinya cukup besar, jadi bisa anda makan untuk 2 orang. Oya, di Paris untuk restoran, kebanyakan tidak buka lama seperti di mereka buka pada waktu tertentu saja sepeti hanya pas sarapan, atau hanya buka saat jam makan siang atau makan malam saja. Dan juga beberapa restoran terkenal di Paris mengharuskan kita untuk mereservasi tempat dahulu . Anda bisa melakukan reservasi melalui online ataupun dengan melalui Tips Belanja di ParisParis memang surganya belanja bagi anda yang hobi belanja, khususnya bagi para cewek-cewek. Paris merupakan pusat mode dunia, dimana brand-brand fashion kondang berasal dari kota ini. Dan tak lengkap rasanya jika pulang berlibur dari paris tanpa berbelanja. Yaps, selain anda langsung menuju ke outlet outlet kondang seperti CK, Gucci, Louis Vuiton dan masih banyak juga anda bisa menuju ke pusat perbelanjaan yang juga sangat populer di Paris, yaitu Champ Elyseees dan Galeries Lafayette. Untuk berbelanja, sebaiknya anda lakukan ketika hari terakhir saat berlibur. Dan jangan samapai saking asyiknya berbelanja, anda lupa jika uang anda Tips Membeli Oleh-oleh Khas ParisYaps, untuk membeli oleh-oleh khas Paris, banyak toko-toko yang menyediakan berbagai souvenir untuk dibawa pulang. Yang paling populer untuk dijadikan oleh-oleh adalah gantungan kunci dengan gambar menara Eiffel atau ada beberapa kaos dan topi yang identik dengan kota ini, seperti gamber menara, tulisan I love paris, museum lauren dan masih banyak lagi ikon-ikon khas Prancis yang bisa dijadikan membeli oleh-oleh dengan harga murah, anda bisa menuju ke Supermarket seperti Franpix ataupun Monoprix. Atau juga di pedagang souvenir di sepanjang menara Eiffel yang harganya juga sangat miring. Selain souvenir, ada oleh-oleh makanan khas yang bisa dibawa pulang, seperti crepes yang memang salah satu makanan terkenal di Belajar Bahasa PrancisSedikit belajar bahasa prancis setidaknya bisa membantu anda lebih mengakrabkan diri dengan penduduk setempat. Ya, mungkin akan benar-benar sangat dibutuhkan pada kondisi-kondisi tertentu, seperti memesan makanan dan juga ketika akan betanya. Anda tidaklah perlu mempelajarinya secara mahir, hanya beberapa kata saja anda sudah bisa akrab dengan penduduk sekitar, karena kebanyakan warga paris cukup sendiri merupakan negara dengan tingkat toleransi cukup tinggi, dan jangan kaget jika anda nanti akan bertemu dengan banyak orang keturunan Afrika. Untuk mengucapkan Hai dalam bahasa prancis adalah Bonjour!, untuk bilang terima kasih dengan Merci. Jika mau minta tagihan bill direstoran, anda bisa bilang L’addition, s;il vous plait! Yang artinya tolong tagihanya. Dan beberapa kata yang biasa diucapkan seperti maaf, iya, tidak dan lain itu dia beberapa tips jalan-jalan ke Paris, dan selamat berlibur .